• f5e4157711

Lampu Bawah Air LED berbahan stainless steel 304, 316, apa bedanya?

Lampu bawah air LED sudah tidak asing lagi bagi kita, baik untuk penerangan kolam renang pribadi, maupun pemandangan air mancur luar ruangan. Lampu jenis ini banyak digunakan, selain harus memiliki kinerja kedap air IP68, ketahanan rangka lampu juga sangat penting. Baja tahan karat merupakan komponen utama LED. Umumnya, produsen akan memilih baja tahan karat sebagai material rangka lampu.

11

Namun ketika kita membeli lampu LED bawah air berbahan stainless steel, produsen akan menyediakan berbagai macam pilihan pencahayaan, diantaranya bahan housing stainless steel ada dua pilihan yaitu stainless steel 304 dan stainless steel 316, teman-teman awam melihat kedua jenis ini biasanya kita akan ragu, beda model produk dari segi performa pasti beda juga, stainless steel 304 dan stainless steel 316 apa bedanya, lebih bagus yang mana?

1、Penampilan

Sepertinya tidak ada banyak perbedaan di antara keduanya.

22
11111111

2. Kinerja.

304, 316 merupakan baja tahan karat austenitik, 316 pada baja tahan karat 304 ditambahkan molibdenum (MO), dan memiliki lebih banyak unsur nikel, sehingga kemampuan baja tahan karat 316 terhadap karat air laut lebih baik daripada 304. 316 umumnya digunakan di lingkungan lepas pantai.

Berikut ini adalah tabel perbandingan kandungan material 304 dan 316.

4

3. Harga.

Karena penambahan unsur molibdenum dan nikel pada 316, baja tahan karat 316 lebih mahal daripada baja tahan karat 304.

5

Di atas adalah perbedaan antara baja tahan karat 304 dan baja tahan karat 316. Konsumen dalam memilih lampu dan lentera, memilihnya sesuai dengan kebutuhan mereka sendiri. Tidak diragukan lagi, baja tahan karat 316 merupakan material yang lebih unggul. Namun, jika anggaran terbatas, baja tahan karat 304 juga merupakan pilihan yang baik. Namun, untuk kolam air asin dan operasi kelautan, yang terbaik adalah memilih material baja tahan karat 316 sebagai lampu bawah air LED.


Waktu posting: 04-Jan-2023